TELL THE STORY DAY PART-1

Sembuhkan Tumor Otak - Dwienta Agnestiasari
Dwienta Agnestiasari, 17 tahun, menderita tumor otak sejak usia 7 tahun. Operasi yang dijalani malah membuatnya lumpuh dan hilangnya penglihatan. Hampir tujuh tergolek tahun ia lemah di pembaringan. Dokter bahkan memprediksi kemungkinan hidupnya tinggal 10 persen. Mei silam, ia mulai diminumkan Tahitian Noni Juice. Pada SLOKI yang pertama, ia merasa sakit luar biasa. Pada botol kesepuluh, ia mulai bisa berjalan. Meski mata belum bisa fokus, tapi sudah bisa melihat warna. "Aku bisa melihat!" Kata Dwienta, ketika matanya mulai mengenali warna dan cahaya. Kegembiraan yang tak terperikan.

Sembuh dari Stroke, Amrullah Sastroasmoro, Jakarta.
Sekarang, Amrullah Sastroasmoro menjalani hidup normal. Seluruh tubuhnya bisa digerak-gerakan, meski belum sepenuhnya pulih.
Ayah tiga anak ini menderita lumpuh pada tubuh bagian kiri, mulai dari kepala hingga kaki. Penyebabnya adalah stroke ketiga yang menyebabkan pembuluh darah di otak sebelah kanan pecah.
"Alhamdulillah, sekarang saya sudah bisa merasakan gatal di tangan kiri saya lagi," katanya. Kesembuhan ini berkat Tahitian Noni Juice yang diminumnya secara rutin sejak 5 Maret lalu.
Awalnya, pensiunan PNS berusia 65 tahun ini menolak Tahitian Noni Juice yang disodorkan istrinya. Ia pesimis, stroke yang dideritanya sejak enam tahun lalu itu bisa disembuhkan.
Sebab berbagai obat telah dicoba, termasuk coconut oil dan ramu-ramuan. "Tapi hasil tidak maksimal," cerita Amrullah. Stroke ketiganya terbilang cukup berat. Pembuluh darah di otak sebelah kanan pecah sehingga menyebabkan kelumpuhan.
Berkat istri yang gigih menyodorkan Tahitian Noni Juice, akhirnya jus noni itu diminumnya secara berkala, 2 SLOKI setiap hari. Namun 3 hari kemudian, kinerja Tahitian Noni Juice tidak terasa maksimal, sampai suatu ketika Amrullah dan istrinya menemui Dr. Amrullah di acara Health Talk Tahitian Noni Juice dan menanyakan perihal sakitnya.
Ternyata Dosisnya yang kurang. Setelah ditambahkan 4 SLOKI sehari, dua minggu berikutnya Amrullah merasakan getaran-getaran pembuluh darah di tangannya. Rasanya seperti kesemutan. Saya teringat ucapan Dr. Amrullah, bahwa itu adalah efek penyembuhan, "katanya. Benar saja, keesokan harinya ia sudah bisa menyendok nasi dari magic jar dan merasakan kepulan asapnya. Sepontan ia mengucap syukur" Alhamdulillah ".

Paulus: "TNJ merupakan perpanjangan tangan TUHAN ..."
Nama Saya Paulus Maria Bagus. Saya memiliki cerita, seputar pengalaman memerangi Leukimia yang saya derita sejak 2005 silam. Doa saya selama 3 tahun yang mengharapkan agar Tuhan YME, menyembuhkan penyakit Leukimia, akhirnya terjawab. Tahitian Noni ® Juice menjadi perpanjangan tangan Tuhan dalam pemberian berkat dan kesehatan bagi saya.Ceritanya berawal pada bulan Agustus 2005. Saya merasa heran terhadap penyusutan berat badan saya. Lemas dan kurang nafsu makan menjadi pelengkap penderitaan saya. Anehnya saya tidak merasakan sakit di tubuh maupun organ dalam saya. Merasa aneh, saya memeriksakan darah saya ke sebuah laboratorium, pada 6 September 2005. Sore hari saya mengambil hasil laboratorium tes darah saya. Betapa kagetnya saat saya membaca bahwa leukosit saya berada di angka 2222.2, yang seharusnya normalnya berada dikisaran 4.000 - 10.000. saat itu menjadi momentum terberat bagi saya. Saya memutuskan untuk berobet secara medis. Menurut Dokter penyakit saya bisa disembuhkan, dengan catatan meminum obat setiap hari seumur hidup. Bayangkan saya harus minum obat yang sebutirnya berharga Rp 250.000, - dan saya harus meminumnya sehari 4 kali.
Suatu hari saat diadakan reuni jemaat pasca kepergian ke Israel, ada seorang jemaat yang menilai bahwa wajah Saya semakin pucat dan badan terlihat kurus. Akhirnya saya ceritakan mengenai penyakit cara. Kemudian ia memberikan sebotol Tahitian Noni ® Juice untuk mengatasi masalah kesehatan saya. Dengan mulai dosis 1 x 30cc sehari dan dibarengi dengan konsumsi obat medis, saya merasakan perubahan tubuh saya. Hasil laboratorium saya kembali normal dan membaik. Stamina prima dan napsu makan meningkat, Saya yakin bahwa Tahitian Noni ® Juice benar-benar perpanjangan tangan Tuhan dalam kesembuhan saya. Saya sarankan Tahitian Noni ® Juice menjadi alternatif solusi masalah kesehatan yang bisa diandalkan.

Sembuh dari Kanker - Ricky Lomanto
Tak ada orang yang membayangkan terkena penyakit kanker, dan itulah yang saya derita. Hampir setahun badan saya demam dan sakit di gusi bagian belakang akibat kanker nasopharing, sejenis kanker di belakang hidung. Saya kemudian berobat ke Cina. Oktober 2005 saya kembali ke Indonesia dan bisa menjalani hidup normal. Normal? Hanya berselang sebulan, badan kembali demam. Penyebabnya karena menghirup udara dingin, seperti AC mobil, setiap melakukan perjalanan dinas ke luar kota. Pertama cuma pilek, lama-lama timbul bengkak antara pipi dan telinga, mantan tempat penyinaran ketika pengobatan dulu. Dokter gigi saya, yang menemukan adanya kanker di belakang hidung, terkejut melihat kemunduran kesehatan yang saya alami.Syukurlah, saya dipertemukan dengan teman istri saya yang membawa Tahitian Noni ® Juice. Saya di kasih satu gelas. Saya coba minun satu SLOKI. Begitu bangun tidur, badan terasa segar dan enak. Saya mulai minum secara teratur, pagi dan malam sebanyak satu SLOKI. Air muka saya berangsur-angsur cerah. Berat badan mulai membaik. Saya ketemu dengan dokter gigi saya, selang seminggu kemudian. Ia kembali terkejut. Kali ini karena tubuh saya yang sudah mulai padat dan berisi. Mulut saya, yang semula merah, sekarang sudah normal. Saya paparkan rahasia Tahitian Noni ® Juice dan kini ia membagi juga rahasia itu kepada pasiennya. Oktober lalu, persis setahun setelah saya pulang berobat dari Cina, saya periksa CT-Scan ke Singapura. Dokter di sana menyatakan kanker saya sudah bersih. Tak ada yang bisa membayangkan menemukan kesembuhan dari penyakit kanker, tapi saya mengalaminya Leukimia / Kanker Darah Sembuh dengan Tahitian Noni ® Juice.

Sembuh dari Stroke, Yanti Widjaja
Berenang adalah favorit saya. Tapi suatu pagi saya di kejutkan oleh kesehatan saya. Ketika sedang berendam di air, tiba-tiba saya mendapat serangan tekanan darah tinggi. Kepala sakit. Muntah, muntah.
Dokter menyatakan stroke. Langit seperti runtuh. Tapi saya tetap semangat untuk sembuh. Bersama suami yang merawat saya, selama dua bulan saya berobat ke dokter. Perubahan yang saya rasakan, pusing sudah hilang. Tapi jalan masih belum bisa. Harus dituntun.
Berpikir juga rasanya masih susah. Penglihatan pun masih bermasalah. Tapi yang satu ini saya tidak bilang ke suami, khawatir dia semakin kepikiran. Setelah bulan kedua, seorang teman membawa buku tentang testimoni Tahitian Noni Juice. Saya baca buku itu di pagi hari, sambil berjemur. Sebab, stroke membuat jari kaki sampai lutut saya terasa dingin. Menurut buku itu, Tahitian Noni Juice bisa menyemangatkan sel. Saya coba membeli satu liter. Saya minum satu SLOKI menjelang tidur. Malam itu saya tidur pulas. Jam 5 pagi bangun sendiri dan bisa mandi. Yang saya rasakan, Tahitian Noni Juice tak saja menyemangatkan sel tubuh, tapi memberi spirit terhadap keinginan saya untuk sembuh.Satu bulan setelah minum Tahitian Noni Juice, tubuh saya betul-betul sehat. Sejak hari itu, saya rutin minum satu SLOKI pagi dan malam, untuk menjaga stamina.

Sembuh dari Radang Otak, Dinda Alfiana Firda, Surabaya
Berawal pada Januari 2006, dokter menyatakan Dinda mengalami epilepsi. Ia kerap kejang, terutama bila letih berat. Pulang dari tur sekolah ke Bali, penyakit Dinda kambuh. Ia mengalami kejang hebat, hingga tiga jam non stop. Dinda langsung dilarikan ke rumah sakit di Surabaya dan menginap di ruang ICU selama 8 hari. Kejang hebat itulah yang merusak susunan syaraf di otaknya yang kemudian mengalami radang otak yang fatal: Dinda tak mengenali sekelilingnya, termasuk keluarganya. "Oh Tuhan, ingatan Dinda hilang," jerit hati Fardiah Kurniati.

Dokter menyatakan Dinda menderita sakit Esovalitis (radang otak). Selama dua bulan Dinda dirawat di rumah sakit, tapi tanda-tanda membaik belum nampak jelas. Dokter yang menangani Dinda menyarankan agar mengkonsumsi Tahitian Noni Juice. Lainnya di dalam Tahitian Noni Juice mampu mengaktifkan kembali fungsi susunan sel-sel syaraf yang lemah. Sejak Oktober 2006 Dinda mulai Tahitian Noni Juice sebanyak dua sendok makan, tiga kali sehari setelah mengkonsumsi obat dokter. Perubahan terjadi setelah Dinda mengkonsumsi botol kedua. Ia mulai bisa berjalan, berbicarapun mulai lancar. Kenangan lamanya mulai terkuak sedikit demi sedikit. Keceriaan Dinda mulai terpancar kembali. Inikah jalan Tuhan yang diberikan untuk kesembuhan anakku?


print this page cetak postingan ini

0 Response to "TELL THE STORY DAY PART-1"

Posting Komentar